Monday, January 31, 2011

track Trawas-Seloliman-Ngoro

Dear Oms C3..
Pengin berbagi pengalaman gowes nih, Sabtu tanggal 29 Januari 2011 saya berkesempatan mencoba track Trawas-Seloliman-Ngoro, Mojokerto.
Didampingi teman-teman dari Trans Libas Sidoarjo, ada Om Franky, Om Eko, Om Udi dan bermodal sepeda pinjaman (di supply oleh Om Franky) Specialized SX Trail 2010 kami berangkat dari Waru Sidoarjo jam 6.00 Pagi, dan akhirnya bergabung beberapa temen lain dari Surabaya dan Sidoarjo (Om Arief, Om Gandhi dkk) di base camp mereka. Perjalanan dilanjutkan setelah sepeda di loading di atas pick up, total ada 13 sepeda, rata-rata spek AM dan FR, namun ada juga temen-temen yang menggunakan sepeda XC Fulsus. Sampai di titik start gowes jam 8 pagi, yaitu di lapangan bola depan Koramil Trawas. Kami sarapan pagi dulu dan akhirnya start gowes jam 8.30 pagi.
Untuk pemanasan otot-otot, langsung di suguhi uphill onroad sejauh kira-kita 1 km (titik start sebenarnya masih 1 km lagi dari lapangan bola, tetapi beberapa orang pingin uphill dulu), alhasil 4 orang yang pakai sepeda FR (termasuk saya) langsung merasakan nikmatnya TTB sesudah 300m pertama, dan kebetulan Om Franky (pakai Scott Voltage) putus rantai jadi ya ada alesan buat nemenin nuntun sepeda hahaha..
Sesudah uphill onroad kita turun sekitar 500m, kemudian masuk ke track, langsung disuguhi turunan yang cukup curam (meskipun cuma sekitar 75m) dan diujungnya langsung berbelok hampir 90% ke kanan (semacam di TW 3 sesudah hutan dan masuk kebun teh), sesudah itu....uphill lagi...nuntun lagi (kayak di RA habis macadam  dibawah gantole yang masuk sungai langsung naik) kayaknya kok gak ada yang bisa gowes ke atas dalam rangka menyeberangi bukit. Sampai diatas, baru terasa nikmatnya memakai sepeda AM atau FR, karena track belanjut dengan single track yang turun panjang dan berkelok2 di tengah kebun pisang. Menurut info temen-temen kadangkala ada pohon pisang yang tumbang jadi terpaksa harus lompat atau nyungsep (pilihan yang sulit)..
Panjang single track ini busa sekitar 1-1,5 km.. Disini rombongan terpecah di mana para XC ers berangkat duluan disela waktu agak panjang baru kemudian para penggemar turunan...termasuk saya menyusul di belakang...
Kemudian kita nembus jalan raya dan kemudian harus nyebrang bukit lagi, jadi bonus turun on road sebentar kemudian sesi TTB dilanjutkan. Sesudah naik itu, kita disuguhi double track dan kemudian berubah menjadi single track macadam, melewati kebun-kebun jagung dan persawahan, cukup panjang untuk membuat tangan geter, disini fork kudu bener-bener prima atau tangan pegel semua, lagi-lagi jalanan turun sehingga semua main ngebut aja..
Sesudah macadam, kami mulai memasuki hutan, single track, dan l(agi-lagi) kami harus nyebrang bukit di tengah hutan, ya terpaksa ttb lagi, tetapi menurut info temen-temen Trans Libas tanjakan ini merupakan uphill terakhir. Kami beristirahat di atas hutan jati, cukup rimbun, kemudian perjalanan di lanjutkan dengan single track kombinasi macadam dan tanah turun cukup panjang dan menyenangkan untuk saya yang penggemar turunan, meskipun paha pegel juga berdiri terus...yang berakhir dengan menyebrangi jembatan dimana kita bisa bermain-main air sejenak untuk kemudian masuk ke jalan raya, sedikit uphill dan masuk ke pos istirahat (jalan masuk ke pemandian dari jaman Airlangga, saya lupa namanya). di situ ada warung dimana kita bisa pesen teh manis dan isi energi makan kue-kue dan makanan lainnya. Sampai pada pos ini pukul 10.55 WIB. Disini seluruh rombongan bergabung kembali. Pada awalnya saya hanya akan ikut gowes sampai disini...dimana mobil bisa datang untuk menjemput.
Teteapi berhubung waktu masih ada, maka saya diajak temen-temen untuk lanjut merasakan rock garden (semua mereccommend saya ikut) sehingga akhirnya saya lanjut ikut untuk melanjutkan perjalanan.
Kami masuk jalan macadam selebar mobil uphill lagi..weleeeeeh...tetapi setelah sampai puncak bukit, kami segera disuguhi turunan single track melalui lorong-lorong semak-semak yang berkelok-kelok panjang (seperti di RA seelum masuk hutan Kandang Nyamuk, tetapi jalannya lebih panjang, semak-semak membentuk terowongan dan turun...) kemudian masuk hutan dengan single tracknya. single track berakhir di tengah hutan yang cukup lebar untuk kembali lagi rombongan beristirahat. Pada saat ini, ada salah satu teman AM yang pecah ban, sedangkan saya terkendala waktu yang harus buru-buru dikejar jadwal pesawat pulang ke Jakarta. Sehingga akhirnya saya berempat dgn Om Franky, Om Eko Dan Om Udi berangkat terlebih dahulu untuk mencicipi rock garden. Jalan single track dengan batu-batu lepas sangat menguras konsentrasi, diselingi drop2 kecil dan sempat juga memasuk daerah yang banyak pohon-pohon disela-sela jalan sehingga harus berkelok2 menghindari pohon-pohon tersebut. Rock garden ini cukup panjang dan temen-temen bisa memilih beberapa batu untuk dijadikan take off point dan drop-drop kecil. disini paha kembali di buat pegel karena harus berdiri terus menerus..
Akhirnya kami masuk ke daerah perkampungan dan terus turun melewati kawasan industri Ngoro dan berakhir di pintu keluar Kawasan Industri Ngoro. Sampai titik ini jam 13.30 WIB.
Jarak tempuh sekitar 20 km, dominasi track 70% turunan dan 30% tanjakan. Dengan 60% single track gabungan antara jalan tanah dan macadam, 10% on road, 30% jalan double track/ jalan lebar. Seluruh track full konsentrasi karena cnederung highspeed. Sejauh yang saya rasakan, track ini sangat menyenangkan, dan apabila masih ada waktu, track tersebut masih panjang. Saya hanya menempuh sekitar 2/3 dari total track, tetapi 2/3 inilah yang didominasi turunan...sesudahnya akan menyusuri punggung bukit Perahu.Sangat menyenangkan, buat temen-temen yang berksempatan ke Surabaya, saya pikir track ini sangat reccommended..
Sekali lagi Terima Kasih kepada Temen-temen Trans Libas, Om Franky (sudah minjemin sepeda SX Trail...very good bike), Om Eko dan Om Udi untuk berbagi kesenangan gowes AM..
Sayang tidak banyak foto bisa diambil karena diawal perjalanan sudah rintik-rintik sehingga kamera rapi tersimpan didalam kantong plastik. Hanya ada beberapa foto dari BB, semoga bisa memberikan sedikit gambaran mengenai track ini. 



Maaf kalau ada yang kurang berkenan...
Salam,
Agung Bgolf

No comments:

Post a Comment

Halo Gowesers! silahkan berkomentar di sini, kami tunggu komentar dan tanggapannya atas kisah/update/posting/cerita di atas