6-8 May 2011, Turgo, Harjobinangun, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Seri 4 8-10 Juli 2011 di Salib Putih Salatiga, Jateng, seri 5 17-18 September 2011 di Bukit Klemuk, Songgoriti, Batu, Jatim dan terakhir seri 6 14-16 Oktober 2011 di Baturiti, Tabanan, Bali. | |
UKDI diselenggarakan untuk para atlet downhill dan para penggemar Downhill di Indonesia setiap tahunnya.....yang di bagi dalam beberapa kelompok kelas : 1. Men Elite (khusus Atlit Nasional & Internasional)) 2. Men Expert (Khusus calon atlit nasional) 3. Woman Elite (khusus atlit Nasional & Internasional) 4. Woman Expert (Khusus calon atlit nasional) 5. Junior Sedangkan untuk para hobby atau penggemar downhill dibagi dalam kelompok beberapa kelas seperti women open , youth (12-19 thn), Men Sport (20-29 thn), Master A (30-35 thn) Master B (36-39 thn) Master C (40-45 thn) dan kelas Grand Master ( > 46 tahun). UKDI kali ini di ikuti peserta dari Jakarta, Banten, Kuningan, Cirebon, Salatiga, Jogja, Semarang, Surabaya, Bandung, Batam, Balikpapan, Medan dan Bali. Saya bersama om Galih serta Ryan dari Cibubur Cycling Community kali ini mencoba mengikuti event downhill terbesar di tanah air ini di seri 2 bertempat di Gn Krueng, Cilegon, Banten, Jawa Barat pada tanggal 8-10 April 2011, dimana kegiatan tersebut di bagi dalam beberapa sesi : 8 April 2011 Teknikal Meeting dan latihan resmi, 9 April 2011 Seeding Run untuk penentuan urutan start di final, 10 April 2011 Final Run. Saya ada di kelas Grand Master, om Galih di Kelas Master B dan Ryan di Kelas Men Sport. Trek Gn Krueng terletak di belakang komplek perumahan Krakatau Steel dan Palm Hills di Cilegon Barat yang berupa trek tanah dan cadas sepanjang 1,200 m dg elevasi 2,400 m di atas permukaan laut. Trek ini baru dibuka 3 minggu sebelum event berlangsung sehingga banyak downhiller yang mengenal karakter dari trek ini. Karena cukup jauh letak lokasi event dg Cibubur, maka saya memutuskan untuk menginap dengan menyewa rumah di Perumahan Palm Hills bersama-sama degan team Jakarta Downhill Community agar mudah untuk mengikuti event ini.... Saya mulai mencoba trek gn Krueng pada pagi hari pukul 08.00 dengan kondisi trek sangat licin dimana baru diguyur hujan lebat dari pukul 03.00 dinihari sampai pukul 07.30....saya sempat berpikiran untuk membatalkan kesertaan di event ini melihat cuaca dan kondisi trek yg sangat berbahaya....walau sudah mendaftar dg biaya Rp 125.000,- ....tapi setelah saya lihat bukan saya saja yg mengalami kesulitan di kondisi trek basah, sy putusan untuk lanjut mengikuti Seeding Run, walau sy tidak mengganti ban sepeda dengan ban basah.......tapi teman2 downhiller lainnya banyak memberikan semangat untuk mencoba pengalaman ini. Seeding Run di mulai pukul 10.00 pagi dg kondisi trek sangat licin dan tanah dibel....banyak peserta sebelum mencapai finish sudah mendorong sepedanya karena beratnya tanah di roda sepeda sehingga tidak bisa di pedalling....om Galih dan Ryan mengalami ini... Saya start pukul 13.00 dengan kondisi trek agak kering walau 20 meter sebelum finish masih belum dapat di pedalling.... Dengan caracter trek gn Krueng yang belum saya hafal, dengan perasaan berdebar saya start di final Run urutan ke 4 di kelas grand master.....pada saat aba2 di mulai untuk start, semua perasaan debar2 hilang yang berubah menjadi konsentrasi agar bisa tiba dg selamat di tempat finish. Banyak masukan dari teman2 downhiller di setiap titik obstacle yg berbahaya dimana dapat mengambil rintangan dg kecepatan tinggi dg selamat, sehingga saya cukup pede melibas trek ini. Setelah start dimana trek menurun dg lumayan curam tanah dan batu berdebu dg satu drop off dapat sy lewati dengan mulus ....mulai terdengar suara2 teriakan2 semangat dari teman2 H4, JDC maupun teman2 Downhiller Jakarta lainnya....setelah itu trek melingkar U dan langsung menanjak .... disini sy coba sprint ke atas....walau paha terasa panas...sy coba bertahan....sampai di puncak trek melingkar menurun dg curam dg full tanah yg masih agak licin...dan depan jurang yg sudah ditutupi jaring pengaman....lalu terdapat cornering L yg sangat mengagetkan...untuk sy dapat mengendalikan sepeda walau turun dengan kecepatan tinggi. Selanjutnya single trek lurus sejauh 200 m dengan beberapa obstacle dan drop off kecil...dengan sebelah kanan jurang, saya coba pedalling sprint dengan kecepatan tinggi di jalur ini walau tetap kontrol sepeda dan pohon di sebelah kiri, Keluar jalur lurus ini, trek memasuki rock garden yang berupa cadas menikung ke kiri dg curam...di sini banyak supporter dari teman2 yang memberi aba2 jalur mana yg aman dan cepat untuk diambil. Selanjutnya jalur speed way....jalur lurus dengan sebelah kanan jurang menganga dg view selat selat sunda.....di sini jalur juga cukup sulit karena terpaan angin....dengan dapat melompati 2 drop off yang lumayan tinggi dengan receiver menurun....saya memasuki jalur S ...penuh zig zag dengan rintangan pohon dan batu ...lalu melalui turunan yg sngat curam dimana ujungnya tikungan L yg sangat sulit mengontrolnya....alhamdulillah bisa saya lalui dengan sedikit berantakan...karena saya banyak menggunakan rem dalam menuruni jalur ini. setelah melewati satu turunan curam lagi, sy sudah melihat finish gate....dg sorak sorai penonton yg makin riuh...sy tinggalkan rem....sy pegang handle bar kuat2....setelah melompati 2 drop off setinggi 1,2 meteran....sy langsung melakukan sprint pedalling dg sisa2 tenaga yg ada.....paha sudah terasa kaku....akhirnya sampai di finish dg waktu 3 menit 01 detik.....dengan kondisi keram. Di akhir hari diumumkan sy menempati urutan ke 7 di kelas Grand Master, om Galih di urutan ke 13 di kelas Master B dan Ryan di urutan 21 di kelas Men Sport. Itu lah sedikit pengalaman mengikuti UKDI di gn Krueng Cilegon....bukan sok sok an untuk jadi atlit yg ketuaan, tapi hanya untuk mencari kesenangan dari hobby yg kita geluti...dimana ternyata keakraban dan persaudaraan sangat kental diantara para downhillers ....para penggemar sepeda downhill di Indonesia. Olahraga downhill, kalau diikuti dengan benar rule dan regulasinya....ini merupakan olahraga menantang yg dapat diminimalis bahayanya....skill, teknik, fisik bersepeda sangat diperlukan dalam olah raga ini...serta keputusan dalam mengambil tindakan dalam hitungan sepersekian detik sangat diperlukan. Kalau hanya modal nyali saja...dianjurkan tidak menggeluti olah raga ini, karena cidera yg akan menimpa....kuasai dulu skill serta tekniknya....nyali dengan sendirinya akan timbul. Buat teman2 C3 yang akan mencoba Downhill, sangat dipersilahkan....senior2 downhiller di Sebex akan sangat membantu untuk mendalami olah raga ini. Saya lampirkan beberapa foto2 ttg trek gn Krueng di UKDI kali ini. Saya , Ryan dan om Galih akan mempersiapkan fisik untuk seri selanjutnya di Jogja bulan depan... Salam, Febby |
__._,_.___
10 of 11 Photo(s) (View all Photos)
bravo utk Downhiller C3
ReplyDelete